![]() |
View gunung bisa dilihat dari tempat duduk |
Lama perjalanan lewat tol dari Jakarta hingga keluar Tol Puncak kira-kira menempuh waktu 1 jam, dengan kecepatan mobil di Tol digeber sangat minim. Namanya juga lagi tidak kejar target, jadi dibawa santai saja. Keluar Tol bayar tiket Rp. 7.000. Jalan menuju arah Puncak tidak semacet seperti hari libur. Hanya sempat tersendat di daerah Taman Wisata Matahari karena ada kecelakaan mobil, juga sempat tersendat di Pasar Cisarua. Hal yang biasa, dan entah mengapa semua orang memakluminya. Padahal, angkot yang ngetem depan pasar, jika saja tidak ngetem disana, mungkin akan sangat lancar.
Cimory Riverside, ada di sebelah kanan kami, namun kami terus saja ke arah Puncak dan akhirnya belok di Cimory Mountain View. Dari arah Jakarta adanya di sebelah kiri.
![]() |
Playground di bagian bawah |
Setelah melihat-lihat sekeliling, dari tempatku duduk, suasana pagi yang lengang membuatku betah di tempat ini. Tempatnya enak, dingin (tentu saja).
![]() |
Pemandangan gunung dan playground Cimory |
Aku melihat-lihat menu sambil melihat-lihat sekitar Cimory, maklum, kunjungan pertama, padahal sering lewat tempat ini, . Hanya saja lewatnya pas hari libur. Dan tempatnya selalu penuh oleh pengunjung, entah dari mana, sepertinya tumplek kesana. Sehingga tak jarang membuat macet karena keluar masuk mobil ke arah Cimory ini.
![]() |
Menu, aneka masakan sosis |
Pesanan tak lama datang. Ring Sausage, lengkap dengan potato dan sayur-sayur yang menemaninya. Plus Saus yang yami. Disajikan di atas Hot Plate, membuat bunyi-bunyi yang meriah dan wah. Dengan lahap aku mulai memotong-motong sosis dan memasukkannya sedikit demi sedikit ke dalam mulut, dilumeri dengan saus. Benar-benar yamiii menurutku. Sausnya enak, sosisnya mantap, dan disajikan di atas Hot Plate membuat makanan tidak cepat mendingin.
Sama denganku, istriku merasakan rasa yang enak pada pesanannya, Nasi Goreng Sosis. Benar-benar enak, katanya. Pokoknya, kunjungan ke Cimory saat itu, tidak mengecewakan. Masakannya enak, suasananya enak (entah kalau datang saat masa liburan). Kami benar-benar menikmati menu Brunch kami :)
Saat akan keluar parkir, ternyata baru saja datang 2 bus berisi anak-anak TK. Jadi di area parkir terlihat sangat ramai. Aku baru keluar setelah sedikit sepi. Tukang parkir memberikan arahan hingga mobil meluncur kembali menempuh jalan menuju Puncak.
Total biaya selama di Cimory, 97.800 plus parkir 2.000.
Perjalanan menuju Puncak terbilang lancar tak tersendat. Beberapa Paralayang terlihat mengangkasa dari arah Puncak atas. Jalanan Puncak benar-benar sepi. Mobil melaju dengan sangat-sangat mulus. Aku membiarkan saja beberapa Xenia atau Terios menyalipku. Toh aku tidak sedang buru-buru.
Warung-warung di pinggir jalan menjajakan jagung bakar ataupun Ubi Cilembu, sudah siap dengan dagangannya. Beberapa arang sudah dinyalakan. Beberapa warung sengaja tutup. Mungkin karena bukan hari libur. Tapi lebih banyak warung yang buka dibandingkan warung yang tutup.
Dan perjalananpun terus berlanjut hingga aku dan istriku berniat untuk makan lagi di Cimory Riverside saat nanti kembali ke Jakarta.
Oya, sekedar informasi, karena banyak yang mencari tentang tiket masuk cimory, mmm... masuk Cimory ya masuk saja, makan, bermain di playground-nya, cuma kurang tahu juga kalau fasilitas edu-nya. Mungkin untuk rombongan.
Terus, mengenai angkot dari Jakarta ke Cimory, sebenarnya gampang saja. Dari Jakarta, tinggal menuju terminal Kampung Rambutan, lalu naik bus kecil (3/4) jurusan Cianjur, nama busnya Marita (warna putih, ada corak hijau, mirip bus kramat jati, tapi kecil). Kalau tidak salah juga, hati-hati ada Marita sejenis tapi jurusan ke Merak. Satu lagi bus dari Kampung Rambutan ke Cianjur, naik bus kecil, namanya Parung Indah. Warnanya putih polet coklat di bawahnya. Kalau mau memilih sih, masih mending bus Parung Indah, relatif lebih muda usianya dari bus Marita, imbasnya tentu ke interior dan kursi duduk, lebih enak Parung Indah.
Harga karcis bus-nya, mungkin Rp. 20.000 lebih (itu buat Jakarta-Cianjur, kalau tidak salah, soalnya sudah lama tidak naik bus ini).
0 comments:
Post a Comment