17 Apr 2013

Wisata ke Puncak, pengalaman di Cimory "Mountain View"


makan sambil melihat gunung
View gunung bisa dilihat dari tempat duduk
Perjalanan dimulai dari Jakarta. Mobil melaju berlawanan arah dengan para penghuni Jakarta yang sedang sibuk memburu jam masuk kantor masing-masing. Aku mulai masuk pintu tol TB Simatupang depan Citos. Bayar tiket tol Rp. 7.500, perjalanan menuju Puncak berjalan lancar. Di arah seberang, arah sebaliknya menuju Jakarta, antrian kendaraan di Tol terlihat sangat nyata. Macet, seperti biasanya. Mungkin kalau jalan-jalan memang enaknya di hari kerja, biar lancar.

Lama perjalanan lewat tol dari Jakarta hingga keluar Tol Puncak kira-kira menempuh waktu 1 jam, dengan kecepatan mobil di Tol digeber sangat minim. Namanya juga lagi tidak kejar target, jadi dibawa santai saja. Keluar Tol bayar tiket Rp. 7.000. Jalan menuju arah Puncak tidak semacet seperti hari libur. Hanya sempat tersendat di daerah Taman Wisata Matahari karena ada kecelakaan mobil, juga sempat tersendat di Pasar Cisarua. Hal yang biasa, dan entah mengapa semua orang memakluminya. Padahal, angkot yang ngetem depan pasar, jika saja tidak ngetem disana, mungkin akan sangat lancar.

Cimory Riverside, ada di sebelah kanan kami, namun kami terus saja ke arah Puncak dan akhirnya belok di Cimory Mountain View. Dari arah Jakarta adanya di sebelah kiri.

Anak-anak bisa bermain playground
Playground di bagian bawah
Tiba di lokasi, belum ada yang masuk area Cimory. Parkir depan Cimory sepertinya cukup untuk 10-an mobil. Tapi jangan khawatir, di bagian belakangnya masih ada area parkir juga. Aku parkir di bagian depan saja. Saat itu sekitar pukul 10.00 suasana masih sepi namun pelayannya sudah pada siap. Kami pilih meja dekat pagar, biar bisa melihat pemandangan gunungnya, dan bisa melihat playground, kesukaan si Kaka.

Setelah melihat-lihat sekeliling, dari tempatku duduk, suasana pagi yang lengang membuatku betah di tempat ini. Tempatnya enak, dingin (tentu saja).

pemandangan yang hijau
Pemandangan gunung dan playground Cimory
Fasilitas pendukung di tempat ini bisa dibilang lengkap. Ada playground buat anak-anak, Toilet di lantai atas dan bawahnya, Mushola untuk Pria dan Wanita dipisahkan, ada juga Ruang Theater Edukasi, Pabrik susu di bawahnya.

Aku melihat-lihat menu sambil melihat-lihat sekitar Cimory, maklum, kunjungan pertama, padahal sering lewat tempat ini, . Hanya saja lewatnya pas hari libur. Dan tempatnya selalu penuh oleh pengunjung, entah dari mana, sepertinya tumplek kesana. Sehingga tak jarang membuat macet karena keluar masuk mobil ke arah Cimory ini.

Menu sosis cimory pilihanku
Menu, aneka masakan sosis
Melihat menu-menu yang ditampilkan, ada menu makanan Barat, yang lokal juga ada. Setelah lama bolak-balik halaman menu, akhirnya aku milih Ring Sausage dan Fresh Milk Cofee. Sedikit tidak nyambung, tapi aku ingin coba rasa susu Cimory disini. Istriku pesan Nasi Goreng Sosis dan Fresh Milk Chocolate. Sambil menunggu pesanan datang, istriku mengajak si Kaka main di Playground di bawah sana.

Pesanan tak lama datang. Ring Sausage, lengkap dengan potato dan sayur-sayur yang menemaninya. Plus Saus yang yami. Disajikan di atas Hot Plate, membuat bunyi-bunyi yang meriah dan wah. Dengan lahap aku mulai memotong-motong sosis dan memasukkannya sedikit demi sedikit ke dalam mulut, dilumeri dengan saus. Benar-benar yamiii menurutku. Sausnya enak, sosisnya mantap, dan disajikan di atas Hot Plate membuat makanan tidak cepat mendingin.

Sama denganku, istriku merasakan rasa yang enak pada pesanannya, Nasi Goreng Sosis. Benar-benar enak, katanya. Pokoknya, kunjungan ke Cimory saat itu, tidak mengecewakan. Masakannya enak, suasananya enak (entah kalau datang saat masa liburan). Kami benar-benar menikmati menu Brunch kami :)


Setelah kenyang dengan makanannya, aku mengajak si Kaka kembali bermain di Playground. Dia pun senang bermain disana, menaiki jungkat-jungkit, menaiki si Moo yang pake per itu, menaiki jembatan-jembatan. Mungkin anak seusia dia memang lagi senang-senangnya main seperti itu. Dan waktu pun terus berlanjut hingga kami harus melanjutkan perjalanan menuju kota Cianjur.

Saat akan keluar parkir, ternyata baru saja datang 2 bus berisi anak-anak TK. Jadi di area parkir terlihat sangat ramai. Aku baru keluar setelah sedikit sepi. Tukang parkir memberikan arahan hingga mobil meluncur kembali menempuh jalan menuju Puncak.
Total biaya selama di Cimory, 97.800 plus parkir 2.000.

Perjalanan menuju Puncak terbilang lancar tak tersendat. Beberapa Paralayang terlihat mengangkasa dari arah Puncak atas. Jalanan Puncak benar-benar sepi. Mobil melaju dengan sangat-sangat mulus. Aku membiarkan saja beberapa Xenia atau Terios menyalipku. Toh aku tidak sedang buru-buru.

Warung-warung di pinggir jalan menjajakan jagung bakar ataupun Ubi Cilembu, sudah siap dengan dagangannya. Beberapa arang sudah dinyalakan. Beberapa warung sengaja tutup. Mungkin karena bukan hari libur. Tapi lebih banyak warung yang buka dibandingkan warung yang tutup.

Dan perjalananpun terus berlanjut hingga aku dan istriku berniat untuk makan lagi di Cimory Riverside saat nanti kembali ke Jakarta.

Oya, sekedar informasi, karena banyak yang mencari tentang tiket masuk cimory, mmm... masuk Cimory ya masuk saja, makan, bermain di playground-nya, cuma kurang tahu juga kalau fasilitas edu-nya. Mungkin untuk rombongan.

Terus, mengenai angkot dari Jakarta ke Cimory, sebenarnya gampang saja. Dari Jakarta, tinggal menuju terminal Kampung Rambutan, lalu naik bus kecil (3/4) jurusan Cianjur, nama busnya Marita (warna putih, ada corak hijau, mirip bus kramat jati, tapi kecil). Kalau tidak salah juga, hati-hati ada Marita sejenis tapi jurusan ke Merak. Satu lagi bus dari Kampung Rambutan ke Cianjur, naik bus kecil, namanya Parung Indah. Warnanya putih polet coklat di bawahnya. Kalau mau memilih sih, masih mending bus Parung Indah, relatif lebih muda usianya dari bus Marita, imbasnya tentu ke interior dan kursi duduk, lebih enak Parung Indah.
Harga karcis bus-nya, mungkin Rp. 20.000 lebih (itu buat Jakarta-Cianjur, kalau tidak salah, soalnya sudah lama tidak naik bus ini).




0 comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls